nova88 login
daftar ibcbet
Menilik Sejarah dari Provinsi Nusa Tenggara Barat

Menilik Sejarah dari Provinsi Nusa Tenggara Barat

Menilik Sejarah dari Provinsi Nusa Tenggara Barat – Nusa Tenggara Barat (disingkat NTB) ialah sebuah provinsi di Indonesia yang berada di bagian tengah Kepulauan Nusa Tenggara di antara provinsi Bali di sebelah barat dan provinsi Nusa Tenggara Timur rtp spaceman di sebelah Timur. Pusat pemerintahan dan ibu kota provinsi ini berada di Kota Mataram. Nusa Tenggara Barat memiliki 8 Kabupaten dan 2 Kota, termasuk kota Mataram. Pada pertengahan tahun 2023, penduduk Nusa Tenggara Barat berjumlah 5.576.992 jiwa, dengan kepadatan 264 jiwa/km. NTB kini telah ditunjuk oleh Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI sebagai salah satu daerah penyelenggara kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklatpim) tingkat II yang memberi pelatihan bagi pejabat setara eselon II. Seperti Kepala Dinas, Badan dan Kepala Instansi lainnya. Penunjukan itu didasarkan pada penilaian bahwa Pemerintah Provinsi NTB di bawah Kepemimpinan TGB – Amin memiliki kelebihan dan kesungguhan dibanding daerah lainnya. “Banyak provinsi lain kami tolak,” kata Kepala LAN RI, Dr. Adi Suryanto, M. Si. Tetapi karena melihat Provinsi NTB memiliki kelebihan dan menunjukkan kesungguhan.

Sejarah Provinsi Nusa Tenggara Barat

Keberadaan status provinsi, bagi NTB tidak datang dengan sendirinya. Perjuangan menuntut terbentuknya Provinsi NTB berlangsung dalam rentang waktu yang cukup lama. Provinsi NTB, sebelumnya sempat menjadi bagian dari Negara Indonesia Timur dalam konsepsi Negara Republik Indonesia Serikat,dan menjadi bagian dari Provinsi Sunda kecil setelah pengakuan kedaulatan Republik Indonesia.

Seiring dinamika zaman dan setelah mengalami beberapa kali proses perubahan sistem ketatanegaraan pasca diproklamasikannya Kemerdekaan Republik Indonesia, barulah terbentuk Provinsi NTB. NTB, secara resmi mendapatkan status sebagai provinsi sebagaimana adanya sekarang, sejak tahun 1958, berawal dari ditetapkannya Undang-undang Nomor 64 Tahun 1958 Tanggal 14 Agustus 1958 tentang Pembentukan Daerah-daerah Swatantra Tingkat I Bali, NTB dan NTT, dan yang dipercayakan menja di Gubernur pertamanya adalah AR. Moh. Ruslan Djakraningrat.

Walaupun secara yuridis formal Daerah Tingkat I NTB yang meliputi 6 Daerah Tingkat II dibentuk pada tanggal 14 Agustus 1958, namun penyelenggaraan pemerintahan berjalan berdasarkan Undang- undang Negara Indonesia Timur Nomor 44 Tahun 1950, dan Undang-undang Nomor 1 Tahun 1957 tentang Pokok-pokok Pemerintahan Daerah. Keadaan yang tumpang tindih ini berlangsung hingga tanggal 17 Desember 1958, ketika Pemerintah Daerah Lombok dan Sumbawa dilikuidasi. Hari likuidasi inilah yang menandai resmi terbentuknya Provinsi NTB. Zaman terus berganti, konsolidasi kekuasaan dan pemerintahan pun terus terjadi.

Pada tahun 1968 dalam situasi yang masih belum menggembirakan sebagai akibat berbagai krisis slot bet 200 nasional yang membias ke daerah, gubernur pertama AR. Moh. Ruslan Tjakraningrat digantikan oleh HR.Wasita Kusuma. Dengan mulai bergulirnya program pembangunan lima tahun tahap pertama (pelita I) langkah perbaikan ekonomi, sosial, politik mulai terjadi. Pada tahun 1978, H.R. Wasita Kusuma digantikan H. Gatot Soeherman sebagai Gubernur Provinsi NTB yang ketiga. Dalam masa kepemimpinannya, usaha-usaha pembangunan kian dimantapkan dan Provinsi NTB yang dikenal sebagai daerah minus, berubah menjadi daerah swasembada. Pada tahun 1988 Drs. H. Warsito, SH terpilih memimpin NTB menggantikan H. Gatot Soeherman. Drs.H.Warsito, SH mengendalikan tampuk pemerintahan di Provinsi NTB untuk masa dua periode, sebelum digantikan Drs. H. Harun Al Rasyid, M.Si pada tanggal 31 Agustus 1998.

Suku Bangsa NTB

Mayoritas penduduk yang mendiami provinsi Nusa Tenggara Barat adalah suku asli setempat, yakni 93,33% termasuk suku Sasak 67,57% dan Bima, Sumbawa, Dompu serta Lainnya 25,76%. Berdasarkan data dari Sensus Penduduk Indonesia 2010, berikut ini komposisi etnis atau suku bangsa di provinsi Nusa Tenggara Barat:

Bahasa Sasak

Bahasa Sasak banyak digunakan oleh slot aztec masyarakat yang mendiami Pulau Lombok. Bahasa Sasak memiliki tiga tingkatan yaitu lembut, sedang dan kasar. Terdapat lima dialek Bahasa Sasak salah satunya dialek Pejangi, Selaparang dan Bayan. Bahasa Sasak memiliki perpaduan antara Bahasa Bali dan Jawa. Dari segi aspek aksara/tulisan Bahasa Sasak memiliki persamaan dengan Bahasa Jawa-Bali, contohnya terdapat persamaan penggunaan aksara Ha, Na, Ca, Ra Ka dan lain-lain. Tetapi ditinjau dari pelafalan Bahasa Sasak mirip dengan Bali. Sedangkan berdasarkan ethnologue Bahasa Sasak termasuk ke dalam keluarga Bahasa Austronesia, Malayo Polinesia, Nuclear Malayo Polinesia, Sunda-Sulawesi dan Sasak-Bali.

Bahasa Sumbawa

Bahasa Sumbawa atau disebut juga Bahasa Semawa’ merupakan bahasa yang tersebar di daerah Sumbawa. Macam-macam dialeknya adalah dialek Semawa’, Taliwang, Barturotok/Batulante, Ropangsuri, Selesek, Lebah, Dado, Jeluar, Tanganam, Geranta dan Jeruek Sebelum mencapai keragamaaan dialek seperti ini, awalnya Bahasa Sumbawa terdiri dari dua bahasa yaitu pradialek Taliwang-Jereweh-Tongo dan dialek Sumbawa besar(Cikal Bakal Bahasa Suren). Namun pada perkembangannya, pradialek Taliwang-Jereweh-Tongo, terpecah menjadi tiga dialek yang berdiri sendiri.Berdasarkan penyebaran penggunaannya dialek Sumbawa dan Baturotok dan dialek lainnya digunakan diwilayah Pegunungan Ropang. Sedangkan dialek Taliwang, Tongo dan Jaraweh digunakan oleh penduduk di sebelah selatan Lunyuk. Adapun bahasa persatuan antaretnik adalah Bahasa Sumbawa Besar

Bahasa Bima

Bahasa Bima digunakan oleh penduduk yang mendiami wilayah Bima, Dompu dan juga Sangiang. Bahasa Bima hanya memiliki dua tingkatan yaitu halus dan kasar. Adapun macam ragan dialeknya ada tiga yaitu dialek Bima, Donggo dan Sangiang.

Bahasa Bali

Penggunaan Bahasa Bali di NTB tidak terlepas dari peran histori dan geografi. Secara histori Raja Bali XVII pernah menguasai Lombok Barat, sedangkan secara geografis Provinsi NTB berdekatan dengan Bali

Lokasi Wisata yang Ramai Pengunjung di Jakarta 2024

Lokasi Wisata yang Ramai Pengunjung di Jakarta 2024

Lokasi Wisata yang Ramai Pengunjung di Jakarta 2024 – Di Jakarta Timur misalnya, ada belasan tempat slot server thailand no 1 yang bisa menjadi rekomendasi destinasi wisata Jakarta. Jakarta memiliki banyak sekali tempat wisata yang bisa dikunjungi. Mulai dari wisata alam, wisata air, wisata anak hingga wisata sejarah. Masyarakat ibukota tidak perlu jauh-jauh untuk sekedar jalan-jalan atau ingin menambah koleksi foto di sosial media.  Beberapa di antaranya bahkan memiliki banyak spot foto estetik. Tidak hanya itu, tempat wisata berikut ini juga tidak memerlukan biaya yang besar untuk masuk ke dalamnya. Berikut ini tempat wisata di Jakarta Timur yang bisa dikunjungi.

Monumen Pancasila Sakti

Jika ingin wisata sambil edukasi, maka tempat ini bisa menjadi pilihan. Monumen Pancasila Sakti menyediakan wisata sejarah mengenai penumpasan G30S versi Orde Baru. Di tempat ini juga ada replika sumur tempat pembuangan tujuh Pahlawan Revolusi.

Lokasi: Jalan Raya Pondok Gede, Lubang Buaya, Jakarta Timur

Jam Operasional: Senin-Sabtu pukul 10.00-21.00 WIB

Tiket Masuk: Rp 5.000 per orang

Cibugary

Tempat satu ini cocok bagi orangtua yang ingin mengajak anaknya bermain sambil belajar di ruang terbuka. Selain bisa melihat langsung peternakan sapi, di Cibugary Farm anak-anak juga bisa belajar memerah susu sapi. Oh ya, Pengunjung juga bisa langsung mendapatkan minuman olahan susu di sini. Jika ingin membawa oleh-oleh, Pengunjung juga bisa mampir ke outlet souvenir di sana. Tersedia aneka olahan susu seperti kue, permen, minuman, dan lain-lain.

Lokasi: Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur

Jam Operasional: Pukul 09.00-17.00 WIB

Tiket Masuk: Mulai dari Rp 50.000 termasuk susu gratis.

Buperta Cibubur

Bumi perkemahan dan Graha Wisata Cibubur atau Buperta Cibubur bisa rtp menjadi pilihan wisata outdoor di Jakarta Timur. Anda juga bisa mengajak anak-anak berkemah di sini. Kawasan ini juga masih asri dikelilingi oleh hutan pinus. Selain itu rerumputan dan juga udara yang sejuk menambah keasrian di tempat ini. Di dalamnya juga terdapat danau dan tersedia sepeda bebek bagi Pengunjung.

Lokasi: Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur

Jam Operasional: 24 Jam

Tiket Masuk:

Gerbang Utama: Rp 10.000 per orang

Pramuka Rp 5.000

Mobil Rp 15.000

Motor Rp 10.000

Sepeda Rp 5.000 Bus Rp 20.000

AEON Jakarta Garden City

Mal memang menjadi salah satu tempat yang banyak diminati masyarakat. Namun jika ingin mencari hal lain, Anda bisa mengunjungi AEON Jakarta Garden City.  Di sini ada wahana permainan di lantai tiga AEON Mall Jakarta Garden City. Salah satu yang populer yaitu, bianglala bernama J-SKY Ferris Wheel. Bianglala ini yang tingginya lebih dari 100 meter dari permukaan tanah ini menjadi favorit pengunjung.  Selain bianglala, di mal ini juga ada banyak kafe, restoran hingga toko yang menjual berbagai kebutuhan.  Lokasi: Cakung, Jakarta Timur

Jam Operasional: Pukul 10.00-22.00 WIB

Tiket Bianglala:  Reguler Rp 50.000 per orang

Couple Rp 150.000 per orang

gondola VIP Rp 300.000 per gondola

Taman Waduk Ria Rio

Jika ingin ke tempat yang tenang, Waduk Ria Rio bisa menjadi pilihan. Anda bisa mengajak keluarga berjalan-jalan santai sambil melihat pemandangan Waduk Ria Rio. Tamannya juga masih asri dan sejuk. Daya tarik selain waduknya di sini yaitu pohon baobab raksasa yang di datangkan langsung dari Afrika. Pohon ini tentunya menambah kesejukan di sana.

Lokasi: Jalan Pulo Mas, Jakarta Timur

Jam Operasional: 07.00-18.00 WIB

Tiket Masuk: Gratis

Taman Mini Indonesia Indah

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) masih menjadi primadona wisata di Jakarta Timur. Di sana terkenal dengan berbagai museum yang menjadi daya tarik pengunjung. Museum-museum di TMII yang bisa dikunjungi yakni Museum Indonesia, Museum Purna Bhakti Pertiwi, Museum Keprajuritan Indonesia, Museum Prangko Indonesia, Museum Pusaka, Museum Transportasi, Museum Listrik dan Energi Baru dan Museum Telekomunikasi.  Selain itu ada pula Museum Penerangan, Museum Olahraga, Museum Asmat, Museum Komodo dan Taman Reptil, Museum Serangga dan Taman Kupu-Kupu, Museum Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Museum Minyak dan Gas Bumi serta Museum Timor Timur. Namun apabila ingin mengajak anak ke ruang terbuka, Anda bisa membawanya ke anjungan atau area seperti di area De Park TMII atau di Green Skate TMII. Saat ini kawasan TMII masih ditutup sementara dalam tahap revitalisasi. Informasi lebih lanjut bisa dicek di sosial media resminya.

Lokasi: Ceger, Jakarta Timur

Jam Operasional: 06.00-18.00 WIB (Gerbang Utama), 09.00-15.00 (Jam operasional museum)

Tiket Masuk:

Tiket Masuk Gerbang Utama: Rp 25.000

Tiket Masuk Sepeda: Rp 5.000

Tiket Masuk Motor: Rp 15.000

Tiket Masuk Mobil: Rp 20.000

Tiket Masuk Bus: Rp 40.000

Taman Agrowisata Cilangkap

Jika ingin memancing atau sekedar jalan-jalan santai, maka Taman Agro Wisata Cilangkap bisa menjadi pilihan. Di sini ada Danau Sabit yang terdapat pemancingan di dalamnya. Selain itu ada juga area playground yang diperuntukan bagi anak-anak dan juga ada area jogging track untuk berolahraga.  Pengunjung juga bisa melihat koleksi tanaman hidroponik di sini. Ada banyak jenisnya seperti budidaya anggrek salah satunya.

Lokasi: Cilangkap, Jakarta Timur

Jam Operasional: Pukul 06.00-18.00 WIB

Tiket Masuk: Gratis

Keindahan Air Terjun Toroan di Pantai Utara Madura

Keindahan Air Terjun Toroan di Pantai Utara Madura

Keindahan Air Terjun Toroan di Pantai Utara Madura – Air terjun Toroan adalah bonanza slot salah satu wisata alam yang wajib anda kunjungi di kala berada di Madura. Anda dapat merasakan sensasi yang berbeda pas memandang air terjun yang eksotis ini. Air terjun Toroan adalah keajaiban alam yang patut di banggakan oleh penduduk Madura.

Destinasi Air Terjun Toroan di kabupaten Sampang ini menawarkan panorama yang indah dan memukau. Kawasan wisata ini terbilang unik di karenakan air terjunnya yang berlokasi di sebuah pinggir pantai.

Air Terjun Toroan terletak di pesisir pantai, supaya airnya jatuh yang langsung bermuara ke laut terlepas pantai utara merupakan pesona tersendiri dari air terjun ini. Air Terjun Toroan mempunyai ketinggian lebih kurang 20 mtr. dan berada di wilayah yang masih banyak di penuhi pepohonan.

Sumber mata Air Terjun Toroan berasal dari aliran sungai terdekat. Aliran air di kawasan wisata ini terlalu jernih. Banyak wisatawan yang sengaja mampir ke air terjun Toroan hanya untuk menikmati kesejukan dan kesehatan dari airnya secara langsung.

Wisata alam ini menyajikan keindahan pesona air terjun dan panorama pantai utara. Fasilitas dan sarana yang tersedia termasuk cukup memadai. Wisata ini ramai di kunjungi wisatawan liburan sekolah dan akhir pekan.

Alamat Air Terjun Toroan

Talabang, Ketapang Daya, Kec. Ketapang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur 69261.

Rute ke Air Terjun Toroan

Jika memulai perjalanan dari Kota Surabaya, dapat menyeberang Selat Madura melalui Jembatan Suramadu. Jarak tempuh Surabaya ke Sampang lebih kurang 80,7 km dengan pas tempuh perjalanan lebih kurang dua jam memanfaatkan mobil. Sampai di pusat Kabupaten Sampang, perjalanan di lanjutkan menuju Desa Ketapang Daya, Kecamatan Ketapang.

Jarak tempuh dari Alun-alun Kota Sampang menuju Air Terjun Toroan lebih kurang 42 km. Dengan pas tempuh perjalanan lebih kurang 1 jam 10 menit berkendara.

Rute dari Alun -alun Sampang : Ambil arah timur laut di Jl. Wijaya Kusuma menuju Jl. Jaksa Agung Suprapto/Jl. KH Wahid Hasyim. Ambil Jl. Raya Kedundung dan Jl. Raya Ketapang – Sampang ke Jl.  Torowan di Ketapang Timur.

Transportasi

Untuk menggapai wilayah Air Terjun Toroan, perjalanan dapat di tempuh memanfaatkan sepeda motor atau mobil. Sampai di lokasi, anda wajib terjadi lebih kurang 50 mtr. dari area parkir menuju wilayah Air Terjun Toroan. Medan perjalanan yang terjal dapat terbayar dengan pesona keindahan air terjun.

Baca Juga: Pesona Eksotisme Wisata Pantai Bandealit Jember Jawa Timur

Ada Apa di Air Terjun Toroan

Keunikan Air Terjun Toroan adalah letak air terjun yang tidak terdapat di pegunungan atau perbukitan, seperti umumya wilayah air terjun. Air terjun ini berada di pinggir laut terlepas pantai Utara Madura, supaya menawarkan panorama yang luar biasa. Anda bisa menikmati keindahan air terjun yang deras mengalir ke laut. Sambil menikmati angin laut dan deburan ombak. Pemandangan ini terlalu memanjakan mata.

Menikmati Keindahan Air Terjun

Air Terjun Toroan mempunyai ketinggian menggapai 20 meter. Ini Air terjun mempunyai keunikan di karenakan lokasinya yang berada di pesisir Pantai Nepa dan menghadap pada lautan lepas. Air pada Air Terjun Toroan langsung menyatu dengan air laut supaya membuatnya makin indah.

Air terjun Toroan mempunyai sumber air yang melimpah. Tidak dulu kering biarpun musim kemarau. Air terjun ini senantiasa mengalir deras, dan makin indah pas air laut sedang pasang. Anda bisa memandang perpaduan fantastis air terjun dan juga laut bersatu. Air terjun Toroan termasuk mempunyai warna yang hijau kebiruan, yang menambah keindahannya.

Menikmati Sunset

Kegiatan menarik seterusnya adalah memandang keindahan Sunset atau matahari tenggelam. Tempat ini termasuk jadi wilayah favorit bagi banyak orang untuk menikmati panorama matahari tenggelam.

Hunting Foto

Spot Foto Air Terjun Toroan Bagi pengunjung yang hobi fotograpi. Lokasi air terjun dapat nampak indah pada sore dan juga pagi hari. Kawasan lebih kurang air terjun dapat jadi spot foto yang tidak kalah menarik, seperti batuan alami di sekeliling air terjun.

Terdapat banyak spot fantastis di Air Terjun Toroan yang mengakibatkan foto pengunjung makin keren. anda termasuk dapat menjadikan gazebo dengan latar panorama Pantai Nepa yang ditambah dengan taman bunga sebagai salah satu spot yang terlalu menarik.